TuneCore, distributor musik digital independen mengumumkan perubahan penting dalam praktek bisnisnya.
Sebelumnya, TuneCore dikenal sebagai perusahaan yang mempermudah akses distribusi musk untuk para musisi independen di seluruh dunia. Salah satu inovasi revolusionernya adalah biaya tetap untuk masing-masing rilisan yang dikenakan pada musisi dalam kurun waktu tertentu.
Menanggapi tren musik yang berubah siring perjalanan zaman yang melihat pergeseran di mana musisi tadinya membuat beberapa EP atau satu album penuh dalam setahun, kini menjadi lebih sering merilis single.
TuneCore merespon perubahan ini dengan merilis program TuneCore Unlimited. Program ini, memfasilitasi kreasi musik yang konstan dan menjadi lebih mudah dan para musisi mempunyai kendali untuk merilis sebanyak mungkin single dan album tanpa harus khawatir biaya yang membengkak.
Selain itu, program terbaru ini pun memberikan kemudahan bag musisi untuk memasukkan lagu mereka ke perpustakaan musik diberbagai platform media sosial seperti TikTok, Facebook, Instagram dan Youtube secara otomatis, sejak detik pertama karya diunggah.
Dalam jumpa pers, Rabu (29/06/2022), Andrea Gleeson, Chief Executive Officer (CEO) TuneCore menjelaskan, pihaknya menghabiskan satu tahun berbincang dengan berbagai musisi dan label.
Pertanyaannya, ‘Apa yang bisa kami (musisi/label) kembangkan dari layanan yang sudah ada?’ Salah satu feedback dominan yang muncul adalah, para musisi ingin dapat kesempatan untuk menjajaki pasar dengan gratis bagi karya yang mereka hasilkan secara instan, teratur dan balk untuk tahun pertama.
“Kami meresponnya dengan memperkenalkan program yang memberi kebebasan pada mereka untuk memilih paket mana yang cocok dengan level karir. Dengan program Tunecore Unlimited ini, para musisi hanya membayar lebih sedikit tapi mendapat potensi yang lebih banyak,” jelas Andrea.
Sementara itu, Dahlia Wijaya, Country Director Believe Indonesia yang menaungi operasi TuneCore di Indonesia menambahkan, salah satu misi inti TuneCore adalah memberikan layanan terbaik bagi artis dan label di setiap tahap karir mereka.
“Kami mendengarkan apa yang mereka inginkan, yaitu ingin bekerja tapa batas dan bebas. Termasuk bebas tidak memikirkan biava distribusi musk. Dengan bergabung di TuneCore Unlimited ini memungkinkan mereka mendistribusikan musk tapa batas, di mana saja dan kapan saja,” pungkasnya. [*]