Foo Fighters Akhiri Konser Jakarta dengan 5 Encore Spektakuler

  • Bagikan

Jakarta, 2 Oktober 2025 — Malam yang ditunggu hampir tiga dekade akhirnya benar-benar terjadi. Foo Fighters kembali ke Jakarta setelah 29 tahun, dan mereka memastikan setiap detik penantian itu terbayar lunas. Bertempat di Carnaval Ancol, konser megah tersebut ditutup dengan 5 encore yang membuat ribuan penonton enggan pulang, berakhir klimaks lewat anthem abadi mereka, Everlong.

Meski jadwal molor hingga 30 menit dan baru dimulai pukul 20.30 WIB, tak ada yang beranjak. Justru begitu Dave Grohl dan personel lain naik ke panggung, energi yang tertahan langsung meledak.

Dengan Gibson DG-335 biru muda di tangan, Grohl membuka dengan All My Life lalu Times Like These — dua lagu yang seketika membuat lautan manusia di Ancol bergemuruh.

“Sudah lama sekali… sudah begitu lama! Jakarta, apa kalian sudah siap?!” teriak Grohl lantang, disambut histeria penonton.

Sepanjang malam, interaksi Grohl penuh candaan dan sapaan personal, membuat konser berskala stadion itu terasa intim. Foo Fighters menghadirkan daftar lagu lintas era: Big Me dari album debut mereka (1995), My Hero dan Monkey Wrench dari The Colour and the Shape (1997), hingga Learn to Fly dan Best of You yang menjadi soundtrack kehidupan banyak penggemar.

Momen mengejutkan terjadi ketika mereka menyelipkan No Son of Mine dalam medley dengan Ace of Spades milik Motörhead — sebuah penghormatan yang sukses memancing sorak panjang.

Dengan formasi Dave Grohl (vokal/gitar), Nate Mendel (bas), Pat Smear (gitar), Chris Shiflett (gitar), Rami Jaffee (keyboard), dan Ilan Rubin (drum, eks-Nine Inch Nails), Foo Fighters menuntaskan 27 lagu dalam satu malam. Lima encore mereka — termasuk Alone + Easy Target, Monkey Wrench, Exhausted, hingga klimaks Everlong — menjadi penutup epik yang menggetarkan.

“Terima kasih, Jakarta! Terima kasih banyak. Sampai jumpa lagi!” ujar Dave Grohl sebelum lampu panggung perlahan meredup, meninggalkan memori tak terlupakan bagi ribuan jiwa yang hadir.

  • Bagikan