Pada tanggal 29 November 2025 menjadi momen penting bagi skena rock dan metal Indonesia.

“Distorsi Gegap Gempita” resmi di Tease Club, Emporium, Jakarta Pusat—menghadirkan guncangan keras, cahaya futuristik, dan energi muda yang menggelegar.

Acara ini lahir dari kolaborasi Musikeras sebagai penggagas, Haus Of Wondr sebagai motor produksi panggung, serta Tease Club sebagai venue berfasilitas futuristik.

Misinya jelas: menunjukkan bahwa musik keras Indonesia masih hidup, berkembang, dan dicintai generasi baru.

“Energi tetap keras, atmosfernya tetap hangat. Variasi distorsi dari metalcore hingga pop punk menjadi jembatan antar generasi,” ucap Mudya Mustamin, Founder Musikeras.

 

13 Aksi Panggung musisi berjenis musik keras, Satu Malam Tak Terlupakan, mereka adalah;

Losers of Today membuka panggung dengan energi eksplosif

Archsonix x Mazaiya menyulut warna kolaborasi segar

Siements dengan EP House of Vulttures tampil penuh percaya diri

Alien Sick dan Driven By Animals menawarkan vibra alternative rock hingga hip-rock penuh groove

Burning Flame dan Burning Impact menghadirkan intensitas yang makin panas

Rising The Fall dan Party at Eden memecah kebekuan dengan eksperimen sonik

Black Horses hadir dengan rock n’ roll retro dan single “Distorsi Menggema” yang makin hidup lewat visual videotron dan Madrix Lighting

Stereowall tampil dengan line-up baru — Zeva Narga membuktikan band ini berevolusi, bukan sekadar bertahan

KILMS (ex-Killing Me Inside) sebagai penutup mengguncang ruangan lewat “Karma”, “Control”, dan aksi panggung solid dari Josaphat Klemens, Chandra Erin, serta Melody Alcassia

 

Tease Club: Venue Berteknologi Tinggi untuk Musik Keras

Dengan visual Madrix Lighting, efek Spacular, Flame, dan Confetti Gun, setiap set terasa sinematik. Tease Club membuktikan diri sebagai rumah baru musik alternatif-ekstrem.

“Kami ingin jadi ruang inklusif bagi musisi progresif dan talenta muda lokal,” kata Ganie, Talent Director Tease Club

 

Babak Baru Skena Musik Keras Indonesia

Gelaran perdana “Distorsi Gegap Gempita” sukses besar. Event ini berpotensi menjadi agenda rutin yang dinanti fans rock dan metal di Jakarta. Lebih dari konser, ini adalah ruang tumbuh bagi generasi baru musisi keras Indonesia.

Distorsinya sudah menggema. Gegapnya sudah mengguncang.

Kini tinggal menunggu Volume Berikutnya.

Back To Top
copyright © dapurletter 2025