Awal Baru Lil’Li Latisha
Lil’Li Latisha, atau dikenal juga sebagai Lilli QueenB, tengah memasuki babak baru dalam hidupnya. Musisi dan konten kreator muda ini resmi diterima di California Institute of the Arts (CalArts), Los Angeles dengan beasiswa penuh untuk program Bachelor of Fine Arts (BFA). Sebelum berangkat ke Amerika, Lil’Li merilis EP perdananya berjudul “2006” sebagai penutup masa remajanya.
Tentang EP 2006
Lagu-lagu dalam EP ini ditulis Lil’Li sejak usia 15 hingga 18 tahun. Terinspirasi dari pengalaman pribadi, ia mengangkat tema insecurity, kecemasan, hingga tantangan kesehatan mental.
Bagi Lil’Li, 2006 adalah sebuah time capsule — kumpulan cerita yang bisa menemani generasi muda lain saat merasa rapuh, ingin menyembuhkan luka masa kecil, atau sekadar merasa dilihat di masa sulit.
Flawed REMIX: Kolaborasi Internasional
Salah satu track spesial dalam EP ini adalah “Flawed REMIX”, hasil kolaborasi dengan produser musik dan DJ asal Belanda, Wessel Doornhein.
“Flawed” pertama kali dirilis tahun 2021 dan bercerita tentang rasa kesepian serta keterasingan selama masa karantina, lengkap dengan isu body insecurity dan kesulitan menerima perubahan diri.
Dalam versi remix, nuansa EDM menghadirkan energi baru. “Aku ingin pendengar bukan hanya merasakan sedih, tapi juga bisa menari, merasa ringan, dan akhirnya bebas,” ujar Lil’Li.
Menutup Bab Remaja, Membuka Jalan Baru
Melalui 2006, Lil’Li menutup satu bab penting dalam hidupnya sebelum memulai perjalanan internasional di panggung seni dan musik. Dengan suara otentik dan cerita yang jujur, ia berharap bisa menjangkau lebih banyak audiens, baik di Indonesia maupun dunia.
EP 2006 dari Lil’Li Latisha kini tersedia di semua platform musik digital.
