Selalu aja ada yang diributin di sosmed, bahkan soal hal-hal nggak penting.
Setelah dua tahun vakum sejak album Fresh Grad (2023), kuintet punk/rock/new wave asal Jakarta, Tarrkam, akhirnya kembali menggebrak dengan rilisan terbaru mereka.
Lagu berjudul “CCTV” resmi diluncurkan sebagai pembuka untuk mini album (EP) mendatang yang terdiri dari empat lagu.
Dengan paduan energi liar punk-hardcore dan synthesizer bergaya new wave, “CCTV” hadir sebagai track yang cepat, groovy, dan eklektik.
Bukan cuma kuat secara musikal, lirik lagu ini juga menyuarakan keresahan sosial—khususnya fenomena debat kusir di media sosial seperti X (dulu Twitter)—dengan gaya bahasa lugas, ceplas-ceplos, dan penuh sindiran khas anak kota.
“Selalu aja ada yang diributin di sosmed, bahkan soal hal-hal nggak penting. Gue tulis liriknya pakai gaya ngenye dan ngumpat—buat pelampiasan aja,” ungkap Rahmad, sang vokalis Tarrkam, soal inspirasi di balik lagu ini.
Diproduseri di Kandang Studio oleh Haryo Widi dan Faqih Hikmatullah, musik Tarrkam di “CCTV” bisa digambarkan sebagai pertemuan Dead Kennedys, Wire, Devo, hingga Frank Zappa. Kombinasi yang menjanjikan pengalaman mendengarkan yang liar dan tak biasa.
Kini, “CCTV” sudah bisa didengarkan secara eksklusif di platform Bandcamp. Bagi yang rindu gebrakan khas Tarrkam yang satir, tajam, dan tanpa basa-basi—ini saatnya kembali menyimak suara.
