Film Lyora: Penantian Buah Hati Siap Menginspirasi Pasangan Pejuang Garis Dua

  • Bagikan

Film ini diproduseri oleh Virgie Baker, Robert Ronny, dan Pandu Birantoro, dengan Andi Boediman sebagai produser eksekutif.

 

 

 

Film drama keluarga Lyora: Penantian Buah Hati siap menyentuh hati penonton lewat kisah perjuangan sepasang suami istri dalam menantikan kehadiran buah hati.

Mengangkat cerita nyata, film ini menawarkan potret emosional dan penuh harapan yang relevan bagi banyak pasangan di Indonesia.

Berpusat pada kisah Meutya Hafid dan suaminya, Fajrie, film ini menggambarkan perjuangan panjang dan penuh tantangan dalam mendapatkan keturunan.

Meutya, seorang wanita karier yang diperankan Marsha Timothy, menjalani berbagai program kehamilan bersama sang suami, Fajrie (Darius Sinathrya), termasuk prosedur bayi tabung dan menghadapi tiga kali keguguran dalam satu tahun.

Meski dihadapkan pada berbagai kegagalan dan tekanan sosial, keduanya tidak pernah menyerah. Meutya akhirnya berhasil hamil di usia 44 tahun, menghadirkan pesan kuat tentang ketegaran, cinta, dan keajaiban dalam penantian.

Diperkuat oleh jajaran aktor dan aktris papan atas Indonesia, film ini menampilkan:

Marsha Timothy sebagai Meutya Hafid

Darius Sinathrya sebagai Fajrie

Widyawati sebagai Ibu Meutya

Olga Lydia sebagai dr. Dinda

Hannah Al Rashid sebagai Rina

Aimee Saras sebagai Eka

Ariyo Wahab sebagai Pak Gunawan

Ivanka Suwandi sebagai Bu Retno

Disutradarai oleh Pritagita Arianegara—nomine Sutradara Terbaik FFI 2016—Lyora merupakan hasil kolaborasi antara Paragon Pictures, Ideosource Entertainment, dan Jarasta Enterprise.

Film ini diproduseri oleh Virgie Baker, Robert Ronny, dan Pandu Birantoro, dengan Andi Boediman sebagai produser eksekutif. Naskah ditulis oleh Titien Wattimena dan Priska Amalia, diadaptasi dari buku Lyora: Keajaiban yang Dinanti karya Fenty Effendy.

Film ini telah menjalani rangkaian roadshow di berbagai kota, seperti Solo, Makassar, Jakarta, Medan, dan Surabaya. Roadshow akan berlanjut ke Bandung (1 Agustus), Bekasi (2 Agustus), dan Tangerang (5 Agustus), sebelum resmi tayang serentak di bioskop pada 7 Agustus 2025.

“Lyora seperti berbicara langsung kepada para pejuang garis dua. Dan merasa terwakili oleh kisah Meutya dan Fajrie. Delapan tahun menunggu kehadiran anak, dan film ini mampu menyampaikan rasa itu dengan empati.”

Lewat kekuatan cerita dan emosi yang ditampilkan, Lyora: Penantian Buah Hati hadir tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan moral dan representasi bagi mereka yang tengah berjuang dalam senyap.

  • Bagikan