Duel The Sigit & the Adams di Jakarta Fair 2025, jadikan pertarungan sidestream di awal pergerakan Skena indie.
Tiga band side stream yang memiliki aliran musik mulai dari rock hingga blues telah menghangatkan panggung Jakarta Fair semalam Kamis (10/7) di panggung utama Jakarta Fair.
Panggung konser dibuka dengan penampilan grup musik The Papio pukul 19.15 WIB.
Memiliki warna pop rock yang segar, berani, dan punya karakter kuat, band ini dengan beranggotakan Morgan (vokal), Topan & Andri (gitar), Amry (bass), dan Arviq (drum), mereka membawakan single-single hits-nya seperti Karena Kamu, Cp3, dan Kekasih Fiksi.
Atmosfer Jakarta Fair alhasil liar ‘cadas’ tidak dipungkiri hadirnya The Sigit pada pukul 20.30 WIB. Band yang beranggotakan Rektivianto Yoewono, Farri Icksan Wibisana, Aditya Bagja Mulyana, dan Donar Armando Ekana telah melantunkan Detourne, Owl and Wolf hingga Black Amplifier.
Keseruan panggung utama Jakarta Fair ditutup dengan penampilan The Adams sekitar pukul 21.34 WIB.
The Adams dengan formasi Ario (vokal, gitar), Saleh (vokal, gitar), Pandu (vokal, bas), Gigih (drum, vokal), dan Ghina (kibor, vokal) berhasil membawa aura dari acara Jakarta Fair memberikan bernyanyi sama walaupun penampilan sebelumnya meliarkan panggung dengan gaya Rock m roll the Sigit.
The Adams tadi malam membawakan lagu yang tidak asing bagi kawula muda dijaman muda , seperti; Masa-masa, Hanya Kau, Waiting, Just, Timur dan banyak lagi.