Solois alternatif Merry Sickboy kembali menyampaikan keresahan generasi muda melalui single terbarunya, “Kau Manusia Bukan Mesin”.
Sebuah lagu pop alternatif dengan sentuhan elektronik yang dingin dan intens, lagu ini adalah pernyataan emosional tentang tekanan hidup, burnout, dan pentingnya kesehatan mental di era serba cepat ini.
“Kau Manusia Bukan Mesin” adalah seruan batin dari seseorang yang merasa hancur dalam diam. Liriknya memotret kelelahan mental, beban ekspektasi, dan rasa puas karena tidak “cukup produktif”—sebuah pengalaman yang akrab bagi banyak orang di tengah budaya hiruk pikuk yang semakin merajalela.
“Kadang kita terlalu sibuk jadi kuat sampai lupa kalau kita bisa rapuh. Lagu ini adalah bentuk perlawanan kecil: untuk bilang ‘gue lelah, dan itu gak apa-apa’,” papar Merry Sickboy.
Lagu ini menjadi pelukan sekaligus protes bagi siapa pun yang merasakan kerinduan, tapi tidak tahu cara melambat.
Secara sonik, “Kau Manusia Bukan Mesin” menggabungkan elemen pop alternatif yang emosional dengan lapisan synth elektronik yang berdenyut seperti mesin rusak.
Beat digital dingin mengiringi vokal yang jujur dan penuh luka, menciptakan atmosfer yang intens namun tetap relatable.
Lagu ini memadukan keintiman lirik dengan soundscape modern.
Vokal Merry Sickboy dan Ova Novani dibawakan dengan emosi mentah—kadang berbisik, kadang meledak—menggambarkan perjalanan mental yang naik turun.
Dengan struktur lagu yang dinamis—verse yang minimalis, chorus yang besar dan merdu, serta bridge ambient yang menghantui—lagu ini tak hanya menjadi karya musik, tapi juga pengalaman emosional.
“Kau Manusia Bukan Mesin” adalah pesan penting dari Merry Sickboy: bahwa kita boleh berhenti sejenak, boleh menangis, dan yang paling penting—boleh jujur pada diri sendiri.
“Kamu manusia. Bukan mesin. Berhenti jadi sempurna. Mulailah jadi nyata.” – ungkap Merry Sickboy
Single ini sudah bisa kalian nikmati di semua layanan streaming digital dan sudah tersedia Music Video di Youtube mulai 11 Juni 2025.