“Arah Pulang” adalah lagu tentang kehilangan arah, tapi juga tentang keyakinan bahwa arah itu selalu ada.
Lagu ini tidak menawarkan jawaban, tapi mengajak kita menerima kenyataan, sambil percaya bahwa di balik kabut yang paling pekat pun, masih ada kemungkinan untuk pulang—entah pulang secara fisik, pulang kepada diri sendiri, atau pulang kepada cinta yang memberi kita tempat untuk diam.
Di tengah dunia yang terus bergerak, Arah Pulang memberi ruang untuk berhenti sejenak.
Untuk menengok ke dalam, mengakui luka, dan perlahan-lahan kembali—bukan ke tempat yang sama, tapi ke kedamaian yang mungkin sudah lama kita cari.
Secara musikal, Orkes Bada Isya tetap setia pada warna suara mereka—hangat, intim, dan penuh ruang untuk bernapas.
Aransemen yang tenang dan lirik yang jujur membuat Arah Pulang terasa seperti percakapan pribadi antara jiwa yang lelah dan cahaya yang menanti di kedamaian.
Lebih dari sekedar lagu, Arah Pulang adalah pengingat lembut: bahwa dalam gelap sekalipun, kita tidak sepenuhnya hilang. Selalu ada arah. Selalu ada terang. Selalu ada pulang.
“Arah Pulang” telah resmi dirilis pada 16 Mei 2025 dan dapat dinikmati di seluruh platform streaming digital.
Mulai dari Spotify, Apple Music, YouTube Music, hingga TikTok dan Instagram Reels, lagu ini siap menjadi soundtrack baru untuk mereka yang sedang mencoba berdamai dengan masa lalu.
