Festival seni dan budaya dari tanah Papua akan kembali digelar tahun ini melalui perhelatan Timika Inside Festival of Art (TIFA) 2025.

Acara ini merupakan salah satu event tahunan dari Provinsi Papua Tengah tanggal 22-24 Mei 2025 yang telah masuk dalam daftar Karisma Event Nusantara (KEN) 2025, program dari Kementerian Pariwisata untuk mendukung pariwisata serta ekonomi kreatif daerah.

TIFA 2025 menjadi kelanjutan dari festival yang telah diselenggarakan sejak tahun 2019. Dalam perkembangannya, event ini mencatat pertumbuhan jumlah pengunjung dan konsistensi penyelenggaraan yang membuatnya menjadi satu-satunya wakil Papua Tengah dalam daftar KEN.

Keberhasilan TIFA edisi sebelumnya juga menjadi salah satu faktor pendorong penyelenggaraan tahun ini.

TIFA 2025 akan diisi dengan berbagai kegiatan yang mengangkat aspek seni, budaya, serta partisipasi masyarakat. Beberapa agenda yang telah diumumkan antara lain:

* Bazar dan Pameran Budaya, sebagai ruang promosi produk kreatif lokal.

* Karnaval Mimpi, menampilkan parade seni.

* Papua Culture Week melalui pemilihan Duta TIFA 2025.

* Papua Plus Size, program inklusif yang mengangkat keberagaman tubuh.

* Family Fashion Show, ajang busana.

* Talingkar Cinta, kegiatan bertema sosial dan budaya.

* Dance Film, pemutaran film bertema tari dan tradisi.

* Panggung Budaya (Tabur TIFA), pertunjukan seni dari berbagai daerah di Papua.

 

Status TIFA sebagai satu-satunya perwakilan Papua Tengah dalam Karisma Event Nusantara menunjukkan pengakuan terhadap nilai budaya lokal yang diangkat melalui festival ini.

Pencapaian ini juga menempatkan TIFA sebagai salah satu wadah penting dalam promosi budaya Papua di kancah nasional.

TIFA bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga medium penguatan identitas daerah, pelestarian budaya, dan penggerak ekonomi lokal melalui sektor kreatif.

Dan informasi lebih lanjut mengenai jadwal, lokasi, atau cara berpartisipasi dalam TIFA 2025, masyarakat dapat mengunjungi akun media sosial resmi di TIMIKA INSIDE FESTIVAL OF ART 2025.

Back To Top
copyright © dapurletter 2025