Kultus, Rilis Mini Album “HUSH” dan Rayakan Showcase 26 April 2025

  • Bagikan

Grup doom metal apokaliptik dari Ciledoom, Kultus, kembali dari jurang kehancuran dengan karya terbaru mereka, “HUSH”, sebuah mini-album empat lagu yang akan menyebarkan kegelapan pada 19 April 2025.

Setelah merilis single “Doomnation” pada 2024, mini-album ini menjadi serangan sonik terbaru dari Kultus—diciptakan untuk menggali lebih dalam ke dalam urat nadi scene musik berat Indonesia.

Di mana album debut mereka dibalut dengan mistisisme dan metafora berlapis, “HUSH” mengambil pendekatan yang lebih langsung dan viseral terhadap ketidakstabilan sosial dan politik.

“Kali ini, kami ingin menghilangkan tirai simbolisme dan memberikan pesan yang lebih tegas,” jelas Dimas Anggara, yang menulis tema-tema album ini bersama Audinanto Alif.

“Doomnation” berbicara tentang sebuah negara yang terpecah akibat perang, korupsi, dan munculnya nabi palsu, “Nikmati Saja Neraka” menyoroti isu kekerasan seksual dan pelecehan yang berlangsung dalam kehidupan sehari-hari, sementara “HUSH” adalah pesan dari ayah kepada anak, dibungkus dalam keputusasaan akan masa depan yang tak pasti. “Meskipun ada pergeseran lirik ini, esensi dari DOOM tetap utuh—penyerahan diri, keputusasaan, dan beban dari takdir yang tak terhindarkan. Meskipun ada perubahan ini, rasa doom, di mana kita pasrah pada takdir yang tak terhindarkan, tetap menjadi inti kami,” tambah Nanto.

Mini-album ini juga menampilkan cover lagu “Desert Island” yang awalnya dibawakan oleh M R T, sebagai penghormatan kepada bassist mereka yang telah meninggal, Randi “Runsid” Erzanda.

“Awalnya, ini adalah aransemen live untuk showcase kami, namun merekamnya terasa seperti cara yang tepat untuk mengabadikan kenangannya dan menyebarkannya kepada lebih banyak orang,” jelas Nanto mengenai lagu cover tersebut.

“HUSH” menandai babak baru bagi Kultus sebagai band. Setelah beberapa perubahan personel pasca-debut, kini band ini terdiri dari Dimas Anggara (Vokal), Malik Ganis (Gitar), Audinanto (Bass & Vokal), dan Nalendra Samudro (Drum). Dengan “HUSH”, Kultus memperluas senjata sonik mereka, menggabungkan Stoner-Sludge, Black Metal, Death Metal, War Metal, bahkan elemen Ballad dan Orkestra dalam satu harmoni Doom yang besar.

Album ini juga menyajikan eksplorasi vokal dengan berbagai lapisan dan variasi, dengan vokalis tamu Doddy Hamson dari Komunal yang tampil dalam satu track.

“HUSH” direkam di Noise Lab Studio, Jakarta, dengan Auliya Akbar (Amerta) bertanggung jawab sebagai insinyur audio.

Rizky Indrayadi (Grisly Mother Costume dan Sir Dandy) membawa lapisan sonik tambahan ke album ini dan memproduseri salah satu trek. Sampul artwork untuk rilis ini ditangani oleh Rakasyah Reza yang menyajikan fotografi mentah dan ekspresif, sementara OYOY mengambil alih tata letak sampulnya. Single Doomnation menampilkan artwork oleh Mfaxii.

Perilisan dan Showcase “HUSH” oleh Kultus akan menjadi acara eksklusif yang menarik. Mini album ini hanya tersedia dalam format kaset terbatas (66 pcs) dan juga bundling dengan T-Shirt desain cover album.

Rilisan ini hanya bisa didapatkan melalui saluran resmi di YouTube, Bandcamp, dan rilisan fisik.

Album ini akan dirilis secara digital pada 19 April 2025. Selain itu, pada 26 April 2025, Kultus akan menggelar Showcase di Rossi Musik Fatmawati, yang akan menampilkan semua kontributor dari pembuatan album “HUSH”.

Di acara ini juga akan ada penampilan rahasia yang hanya bisa disaksikan oleh yang hadir.

Tiket untuk acara ini dapat dibeli melalui Instagram @kultusdoom, dengan jumlah tiket terbatas hanya 150 buah.

Setelah tiket habis, tidak akan ada penambahan kuota. Jadi, pastikan kamu tidak melewatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari Malam Kultus!

  • Bagikan