Theatering Suarakan Karyanya Lewat E.P., “Kamuflase Realita”

Kamuflase Realita terdiri dari kata “Kamuflase” yang mengandung secara makna denotasi diartikan samar namun secara harfiah mengandung makna yang dalam yaitu sesuatu yang hanya bersifat sebagai pencapaian ataupun hal yang terjadi namun hanya bersifat tipuan. Sedangkan Realita yang berarti kejadian yang terjadi.

EP ini mendeskripsikan tentang banyaknya kesenjangan dan ketidaksesuaian antara kondisi real dan kondisi ideal dalam kehidupan serta pola pikir para khalayak manusia akhir zaman yang hanya selalu ingin bertindak cepat (instan) tanpa menimbang dampak akan kemanfaatannya pada lingkungan sekitar dan malah banyak ke-mudhorotannya ketika diterapkan.

Secara musikalitas adalah perpaduan antara musik modern dan etnik yang di transpose-kan lewat beberapa lick gitarnya, hal ini bertujuan untuk mengabadikan serta mengingatkan bahwa kita harus tetap bangga sebagai pelaku musisi rock ataupun underground yang terlahir di bumi Nusantara yang kaya akan budaya serta sebagai stimulan agar kita kembali melestarikan serta mencintai leluhur Nusantara yang digdaya dan telah teruji kejayaan serta keperkasaanya.

EP ini juga datang sebagai sindiran bagi para generasi muda jaman now yang terlalu “Bucin” sehingga bisa menghilangkan harga dirinya bahkan menggadaikan kehormatannya hanya karena cinta yang dilandasi nafsu dibalut dengan ocehan retorika manis yang memabukkan.

EP mereka memiliki arti kesinambungan dari tiap lagunya dan bahasa serta penyampaiannya dikemas secara sarkas dengan banyak menggunakan majas seperti Metafora dan Hiperbola untuk lebih menambah nilai seni dalam EP ini, dan juga sebagai stimulasi alam bawah sadar setiap pendengarnya untuk selalu mencari tau dari untaian kata yang didengar dari setiap lagunya.

 

Sekilas mengenai Theatering;

Theatering terbentuk di Kota Malang pada bulan September 2017 yang beraliran musik Rock Eksperimental. Dinamakan Theatering karena seluruh personilnya sangat menggilai Band asal negeri Paman Sam yaitu Dream Theater.

Theatering terbentuk dan bervisi ingin mengembalikan ciri khas musikalitas kota Malang yang sejatinya adalah kota yang hernominasi sebagai barometer musik Rock Indonesia.

Theatering membawa musikalitas rock yang dikolaborasikan dengan instrumen klasik dan etnik, dengan dibalut dengan permainan-permainan Shredder dari gitarisnya yang juga dikombinasikan dengan permainan Arpeggio, Cacophony ala Dream Theater dan Trivium. Serta pattern-pattern Riff dan Palmute dengan balutan distorsi yang kental dan low sound.

Leave a Comment