Perluas Jaringan Distribusi Film, Kemenkebud Berkolaborasi bareng FILMART

waktu baca 2 menit
Sabtu, 22 Mar 2025 08:05 0 16 admin

Kementerian Kebudayaan bekerja sama dengan Hong Kong International Film & TV Market (FILMART) untuk pemajuan perfilman Indonesia. Menteri Kebudayaan, Fadli Zon mengatakan, upaya ini juga untuk memperkuat posisi Indonesia dalam aliansi industri film Asia.

“Sebagai negara dengan ekosistem film yang semakin berkembang dan produksi film yang kian meningkat. Indonesia memiliki peluang besar untuk membangun kolaborasi yang lebih strategis dengan jaringan perfilman internasional,” kata Fadli dalam keterangan pers Kementerian Kebudayaan, Rabu (20/3/2025).

Lebih lanjut, Fadli juga menekankan pentingnya solidaritas di kalangan pelaku industri film Asia dalam acara diskusi Asian Film Alliance Network (AFAN). Ia menjelaskan perlunya pembentukan blok industri film Asia untuk memperkuat saya tawar film Asia di kalangan distributor global.

Misalnya saja, negara anggota AFAN seperti Korea Selatan dan Thailand menyatakan minatnya untuk memperluas kerja sama perfilman dengan Indonesia. Dalam hal ini, Thailand telah mengalokasikan dana 6 juta dolar AS untuk produksi film bersama dengan negara mitra.

“Sementara Korea Selatan, melihat Indonesia sebagai salah satu pasar film potensial terbesar di Asia, ” ucap Fadli. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya kerja sama bilateral Indonesia dengan Arab Saudi dalam bidang perfilman.

Dalam diskusi bersama Direktur Red Sea Souk Holly Daniel, pihaknya menjadikan Asia sebagai fokus utama. Hal ini dilakukan untuk peluang bagi film-film Indonesia untuk masuk ke pasar film Timur Tengah.

Semantara itu, Menteri Kebudayaan juga berdiskusi dengan Badan Pengembangan Film Nasional (FINAS) Malaysia.

Dalam diskusi tersebut, keduanya sepakat untuk meningkatkan penerapan skema produksi bersama guna memperkuat industri film ASEAN.

admin

Dapurletter: website magazine

Upcoming Events

dapurletter © 2025