TKPL Refleksikan Rasa Syukur Atas Movement Yang Mereka Jalani Dalam Persembahan Perdana Berjudul “Bahagia”

Berangkat dari kegelisahan yang dirasakan oleh banyaknya musisi khususnya di Bandung, misal dengan kurangnya kesempatan dalam menampilkan karya, tingginya gap antara sesama musisi, komunitas musik, dan senioritas, keterbatasan kreatifitas karena sarana dan support yang sering kali tidak memadai, hingga kesejahteraan musisi yang tidak terperhatikan karena kurangnya apresiasi dan kesempatan untuk perform berbayar layak.

Maka ber-8 (dengan almarhum Boyke) atas inisiasi dari Zaki, memulai movement “Tikpul” yang berusaha untuk menguraikan kegelisahan2 tersebut dengan cara mengadakan perform dan workshop keliling ke -tempat umum seminggu sekali, mengajak siapapun, darimanapun, genre apapun untuk menampilkan karya-karya bermusiknya, membentuk suasana dan nuansa hangat berkumpul, berbagi ide dan kreatifitas dalam musik khususnya, melibatkan juga UKM “musisi berdagang” yang diharapkan dapat juga menjadi inspirasi untuk alternatif kesejahteraan musisi, serta mempublikasikan gerakan ini pada khalayak umum supaya memudahkan komunikasi dan bertarget engagement berprofit dan benefit.

Tidak terasa sudah 103 episode terlampaui yang berarti udah 103 minggu pergerakan ini berjalan dengan segala dinamika pahit manisnya, tapi yang jelas adalah terasanya kehangatan dan kebersamaan yang lebih erat antar sesama musisi di bandung, bahkan gaung “Tikpul” tak hanya terdengar di bandung tapi sampai ke luar negeri.

103 episode yang sarat dengan beragam karya orisinil para musisi, ternyata menggelitik kegelisahan beberapa dari kami (tanpa Alm Boyke, Deny, Fiqri) untuk menumpahkan kegelisahan lain berupa karya orisinil.

Barulah kami ber-5 (Zaki, Arief, Roel, Eiq, Adul) yang tergabung dalam TKPL mulai berkarya dan menyelesaikan 5 lagu pertama mereka di bulan Desember 2024, dan merilis single pertama pada tanggal 22 januari 2025 dengan judul “BAHAGIA” yang merupakan refleksi dari rasa bersyukur kami atas berjalannya gerakan “Tikpul” dengan tetap ditemani oleh Deny sebagai back vocal dan Fiqri pada perkusi.

Nama TKPL sendiri diangkat dari Titik Koempul, kepanjangan dari Tikpul, yang merupakan tempat lahir dan menyempurnakan karya.

Untuk lebih menyelaraskan dengan misi kebersamaan ini, maka TKPL pun memiliki tagline atau singkatan Teman Kreatif Pelipur Lara, dimana siapapun bisa berkolaborasi dalam bermusik.