Rhythm Of Hell ditahun 2025 segera mengeluarkan EP Album untuk pertama kalinya dengan judul “Sakrilegium” dengan daftar lagu yang dikemas yaitu “Visual Teror Mortalitas, Elegi Kultur Belati (New Version), Bangkai Haram Radikal, dan Romansa Fasik Delirium”.
Kdaei segi komposisi Musik dari EP Album “Sakrilegium” sendiri berfokus pada karakteristik musik Death Metal yang sedikit bernuansa melodius nan gelap dengan pengaruh gaya musik seperti Black Metal, Melodic, Symphonic dan Atmospheric.
Adapun konsep cerita dari album sendiri terinspirasi dari ritus dosa-dosa berat yang umum dilakukan oleh manusia.
Dalam kosakata “Sakrilegium” sendiri diambil tertata dan dari konsep Dosa-dosa dalam sebuah Ajaran Gereja, namun dari Rhythm Of Hell mempunyai pandangan dan makna tersendiri tanpa ada unsur pencemaran nama baik dan negatif dari sebuah ajaran tertentu.
Pada Tahun 2014-2021 Rhythm Of Hell memvakumkan diri dari kegiatan band dikarenakan beberapa personil yang sibuk dengan aktivitas kehidupan pribadi sehingga pada pertengahan 2022, Rhythm Of Hell kembali dari Hibernasi dalam kegiatan bermusik membawa konsep musik yang sedikit berbeda serta beberapa anggota personil yang telah berganti.
Tepat di akhir tahun 2023 Rhythm Of Hell mengeluarkan Kembali single perdana “Altar Bersimbah Darah” melalui rilisan dibeberapa Digital Platform musik.
Dalam perkembangan musik dan makna dari EP Album “Sakrilegium” banyak menceritakan tentang Ritual Perang, Genosida Jahat, Pembunuhan/Pembantaian, dan cerita pribadi dari pandangan masing-masing personil band dalam mengartikan sebuah kehidupan yang fana dan gelap. “Sakrilegium” lahir berdasarkan Konsep Kesepakatan bersama dan Gerbang Pintu Awal yang akan terus berkembang dalam musik Rhythm Of Hell, sehingga diharapkan dapat melahirkan ego kepuasan karaktersitik dari band, memberikan elemen baru bagi Penikmat Musik Death Metal Khususnya Skena Underground Di Kalimantan Barat, serta membawa pesan dan mantra yang ingin disampaikan dalam ramuan musik Rhythm Of Hell Sendiri.
Tentang Rhythm OF Hell
Rhythm Of Hell Terbentuk Di Kota Sanggau Kalimantan Barat sekitar akhir tahun 2011 dengan genre awal Slamming Death Metal dengan pengaruh musik yang kompleks akan unsur vokal Pigsquel, Growl dan Guttural. Pada awalnya Rhythm Of Hell lahir dari komunitas kecil Di Sanggau yang biasa disebut dengan Sanggau Metal Critical (SMC) dengan menyajikan musik bertemakan brutal, kejam, kerap dengan simbol pembunuhan hingga pada konsep ajaran sesat.
Hingga pada awal pertengahan tahun 2016, Rhythm Of Hell menyatakan Vakum sementara dari aktivitas bermusik dikarenakan beberapa personil band yang sibuk dengan aktivitas masing-masing, Ditahun 2022 Rhythm Of Hell Kembali bermusik dengan perombakan anggota band dan genre Death Metal yang sedikit berbeda.