Pukulan Balik Nockback di Single baru berjudul “Knockback”

Bicara tentang hip hop agaknya hal tersebut bisa berbanding lurus dengan pola kreasi seru merapal rima dengan kata-kata yang kadang menghantam, kadang menggelitik, mengutuk atau pun menggerutu dengan ‘gaya’.

Seringkali pada outputnya dibuat gaspol tanpa batasan yang tak perlu. Mereka mengumpat tanpa permisi, menghajar tanpa ampun meski lawannya sudah babak belur.

Mungkin hal itu pula lah yang juga diamini oleh Sungkeh, Durakka, dan Pacezix, kala ketiganya memutuskan untuk membuat Nockback.

Grup hip-hop asal Bandung ini telah memasuki panggung musik Indonesia dengan merilis single debut mereka yang berjudul “Knockback,” sebuah judul yang tidak hanya menjadi identitas grup tetapi juga filosofi mereka.

Dalam kancah musik yang seringkali homogen, Nockback membawa angin segar dengan gaya dan pendekatan unik mereka. Single “Knockback” yang menampilkan kolaborasi mereka dengan Amado merupakan pengantar yang menarik bagi Nockback di industri musik.

Lagu ini tidak hanya dibuat sebagai perkenalan bagi Nockback, tetapi juga sebagai sebuah pernyataan keberanian dan kemandirian dalam dunia hip-hop.

Lebih jauh menuliskan tentang single “Knockback”, kata ini sendiri mengandung makna metaforis tentang ‘pukulan balik’ atau resistensi. Ini tercermin dalam lirik yang tajam dan flow yang khas dari setiap personilnya. Sungkeh, Durakka, dan Pacezix membawa karakteristik mereka masing-masing ke dalam grup hingga menciptakan sinergi yang kuat lewat pemilihan beat bergaya gangsta.

Ini bukan hanya tentang ritme, tetapi juga tentang menyampaikan pesan, khususnya soal perubahan dan injeksi nyali yang siap menghadapi tantangan.

Liriknya menyampaikan pesan bahwa mereka siap untuk dilihat dan didengar, di mana hal itu menjadi sebuah tantangan terbuka bagi semua yang meragukan mereka. Ini adalah pernyataan bahwa Nockback tidak hanya ingin berpartisipasi dalam scene hip-hop, tetapi juga ingin mengubahnya. Tentu dengan semua hal yang mereka imani dan amini.

Perilisan single “Knockback” yang dirilis di semua platform musik digital pada tanggal 22 Desember 2023 silam menunjukkan bahwa Nockback serius dalam menjangkau pendengar luas.

Dengan aksesibilitas ini, mereka tidak hanya menargetkan penggemar hip-hop di Indonesia tetapi juga secara global. Selain itu, pengumuman tentang EP mendatang mereka yang berjudul Valhalla menambah antisipasi untuk apa yang akan mereka tawarkan selanjutnya.

Secara keseluruhan, Nockback bukan hanya tentang musik; mereka adalah perwakilan dari inovasi dan keberanian. Mereka telah memulai perjalanan mereka dengan kuat, menjanjikan sesuatu yang baru dan segar di tengah industri musik yang seringkali sulit untuk ditembus.

Dengan “Knockback,” mereka tidak hanya mengumumkan kedatangan mereka tetapi juga menandai awal dari perubahan dalam warna musik hip-hop Indonesia.

Leave a Comment