Mika Rafello “Remaja Metal” Kembali dengan Thrash Metal yang Fasih

Hari ini Mika Rafello sang remaja metal Kembali meluncurkan single terbaru berjudul “Twisted Minds” yang mempertajam kefasihannya dalam membalut musik thrash metal.

Lagu ini menjadi debut Mika untuk bernyanyi, setelah sebelumnya berkolaborasi dengan musisi rock senior tanah air Roy Jeconiah ex Boomerang dan lainnya. Mika disamping membuat musik dan memainkan semua instrumen juga menulis lirik dan mengisi vocal di single cadas ini. “Twisted Minds” sudah dapat didengarkan di semua layanan streaming musik juga video klip yang diluncurkan berbarengan.

Dalam proses pembuatan lagu ini, Mika menjelaskan “Proses pembuatan lagu-lagu saya selalu dimulai dengan bermain-main mencari riff yang terasa cocok di hati. Dari situ saya kembangkan menjadi struktur dasar lagu itu sendiri. Jadi semua mengalir begitu saja sesuai feeling dan mood saya saat menciptakan musik.”

Lirik lagu ini terinspirasi dari hal hal yang mulai dilihat di masyararakat seiring dengan bertambah nya usia, Mika merasa banyak ketimpangan di masyarakat apalagi dengan agenda politik pilpres saat ini.

Single ““Twisted Minds” ini merupakan single ke empat dari Mika setelah sebelumnya sukses meluncurkan “Ketika Aku di Ketika” bersama Roy Jeconiah (Jecovox, eks-Boomerang) , “Temporal Sequence” bersama Ezra Simanjuntak (Zi Factor) dan “Lie! Steal! Murder” bersama Oddie Sic Mynded.

Saat ini Mika yang menginjak usia 16 tahun disibukkan dengan sekolahnya di sebuah SMA swasta di bilangan Bintaro. Hali ini juga yang menyebabkan peluncuran single ini mengalami penundaan. Yang pasti Mika di usia yang sangat muda mampu memainkan semua alat musik, menulis lagu dan juga merekam sendiri sampai dengan proses mixing sejak ber usia 14 tahun.

Temukan single “Twisted Minds” di layanan streaming seperti Spotify, Apple Music, Amazon, deezer, Joox, YouTube Music dan lain-lainnya.

 

Siapa sih Mika Rafello?

Gebrakan Mika Rafello di dunia metal Indonesia mendapat sambutan luar biasa di tanah air, bahkan lagu ini diganjar nominasi dalam ajang AMI Award 2021 di kategori produksi metal terbaik, menjadikan Mika peraih nominasi termuda untuk karya di luar kategori anak. Karena keberhasilannya ini Mika juga mendapatkan endorsement Aria Pro II Japan sebagai Aria International Artist.

Ajaibnya proses Mika bermain musik baru dimulai sejak pandemi covid-19 yang membuat dia hanya bisa di rumah dan akhirnya dia mencoba memainkan gitar sang ayah yang merupakan salah satu sound engineer terkemuka tanah air.

Dari iseng karena bosan di rumah dalam waktu singkat dia fasih memainkan semua alat musik, awal Mika bermain musik dimulai dengan memainkan gitar lagu lagu Slipknot dan Iron Maiden kemudian berkembang ke lebih banyak band seperti Metallica, Megadeth, Pantera, Death, Mastodon, Porcupine Tree, Opeth dan Gojira.

Tidak butuh waktu lama sekitar 3 bulan dia sudah membuat lagu sendiri dan merekamnya tanpa bantuan orang lain, kebetulan dengan adanya studio rekaman milik orang tuanya, permainan maupun proses belajar rekaman secara otodidak terus berlanjut tanpa dibantu siapapun termasuk ayahnya.

Diantara kesibukannya sebagai pelajar SMA, Mika juga sempat berkolaborasi dengan penyanyi internasional yang meminta Mika sebagai gitaris tamu, seperti penyanyi sekaligus DJ internasional ternama asal Inggris, Christina Novelli dan pada kesempatan lain di 2022 dengan penyanyi trance internasional papan atas Emma Hewit.

“Twisted Minds” lagu yang bertemakan politk, ketidak adilan di masyarakat mengusung genre thrash metal melodic yang dijamin memuaskan warga metal sejagad.

Leave a Comment