Band Hatchbackz dan gerombolan ska punk Orgie hadir di program musik Main-Main di Buaran besutan Reallist Management, bersama dua entitas musik lain, yakni grup band pop Rumah Putih dan solois Buzar.
Acara di Modo Coffee House, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Sabtu malam, 30 Desember 2023, Main-Main di Buaran menutup rangkaian program Main-Main yang sebelumnya dihelat pula di Matraman, Menteng, dan Rawamangun.
CEO Reallist Management, sekaligus penggagas Main-Main, Eno Suratno Wongsodimedjo mengatakan bahwa tingginya antusias penikmat musik di wilayah Timur Jakarta, demikian terasa di program Main-Main di Buaran.
“Sepanjang program ini berjalan, Main-Main di Buaran menjadi titik yang paling pecah suasananya. Pengunjung yang datang begitu menikmati acara, sampai ikut berjoget dan nyanyi bareng,” ucap Eno.
“Tujuan dari program Main-Main adalah memberikan platform promosi bagi emerging artist untuk menjemput pendengar baru. Jadi amat menyenangkan sekali saat tahu bahwa penonton memberikan sambutan meriah kepada para penampil yang nama-namanya mungkin masih asing bagi mereka,” kata dia.
Gerombolan EDM asal Tanjung Priuk, Hatchbackz membuka keriaan dengan suguhan karya mereka berupa single yang masing-masing berjudul “We Are”, “Control”, dan “Lit Up”, serta satu lagu yang bakal dilepas pada Januari 2024 mendatang bertajuk “Untouch”.
Nuansa elektronik berbalut musik etnik yang dijajakan trio Ruci Tijar (DJ/produser), Bretya Adhi (penulis/vokal), dan Satria Indra (DJ/produser) ini cukup berhasil menyita perhatian penonton yang hadir. Keriaan kemudian berlanjut dengan hadirnya Buzar sebagai penampil berikutnya. Solois pria asal Bekasi ini, memberikan performa terbaiknya dengan membawakan tembang-tembang semisal “Crazy in Love”, “Apple of My Eyes”, hingga “Violet” yang sudah dirilis ke pasaran.
Grup band pop asal Cibubur, Rumah Putih hadir untuk kedua kalinya di program Main-Main. Kali ini, mereka membawakan set berisi enam lagu, di antaranya “Dilema Rasa”, “Fantasi”, “Jakarta”, “Gerhana Asmara”, “Adinda”, dan ditutup dengan tembang cover milik Swami bertajuk “Bento”. Tampil menjadi suguhan penutup, kelompok ska punk Orgie hadir membawakan sejumlah tembang karya mereka, yakni “Malam” dan “Someone”. Selain itu, mereka juga membawakan lagu-lagu cover semisal “Tak Selalu” milik Souljah, “Ini Rindu” milik Farid Hardja, serta “Boyband” milik Tipe-X.
Program musik Main-Main di Buaran kemudian ditutup dengan sesi karaoke ditemani setlist pop era 2000-an dari Hatchbackz DJ Set.