Saint Mary baru saja merilis single debut mereka, “Peace With You,” dari album tematik mendatang mereka, ‘Noise Over Feelings.’
Lagu ini terinspirasi dari pengalaman pribadi gitaris utama Joe Pramudio, tentang hubungan selama 4 tahun yang penuh gejolak, yang menciptakan narasi menyentuh tentang pemulihan emosional dan pemulihan diri.
“Peace With You” menandai babak penting dalam alur cerita album, di mana sang protagonis menghadapi kenyataan pahit saat menemukan foto mantan kekasihnya dengan pria lain.
Meskipun percaya bahwa dia telah melupakan semuanya, momen ini memicu kehancuran emosional yang kuat, yang tercermin dalam lirik chorus, “I thought I had my peace with you. Inside my mind I thought it was forever.”
Lagu ini menggali kompleksitas proses penyembuhan diri dan kedamaian yang belum diraih, hal ini menjadi tema utama album yang sangat merekat dengan emosi.
Saint Mary adalah band asal Jakarta, Indonesia, yang terdiri dari Joviel Prabawa (vokal), Joe Pramudio (gitar utama dan vokal), Sobro Nagalih (gitar bass), dan Jerikko Ravidya (drum), mereka menempatkan diri mereka di garis depan musisi Gen-Z dengan pendekatan baru terhadap desain suara dan penulisan lagu.
Bring Me The Horizon, Linkin Park, dan Sleep Token, Saint Mary memanfaatkan berbagai pengaruh musik untuk mencerminkan rollercoaster emosional yang melekat dalam cerita mereka. “Peace With You”.
Tiga single tambahan dari album debut mereka yang akan datang ‘Noise Over Feelings’ telah dipilih untuk menyoroti keragaman dan potensi inovatif dari musik Saint Mary.