Sosok Ki Hadjar Dewantara merupakan pahlawan nasional yang penuh jasa untuk perkembangan serta kemajuan pendidikan di Indonesia. Bahkan, tanggal kelahiran Ki Hadjar Dewantara pun ditetapkan pemenntah sebagai Han Pendidkan Nasional (Hardiknas).
Menyadan andi besar Ki Hadjar Dewantara, rumah produksi sinema Wahana Kreator menginisiasi produksi film berjudul Ks Hadjar Dewantara. Film ini direncanakan rampung dan tayang bertepatan penngatan Hardiknas tahun 2026 sebagai penghormatan atas wansan konsep dan gagasan pemajuan pendidikan yang ditinggal oleh Ki Hadjar Dewantara.
Pengenaan film Ki Hadjar Dewantara turut mendapatkan dukungan dari Kementenan Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tahap nset maupun pengembangan centa Keluarga Bapak Pendidikan Nasional turut hadir sebagai tamu kehormatan pada upacara (2/5) dan puncak perayaan Hardiknas 2024 di Indonesa Arena (35).
Pada puncak perayaan Hardiknas 2024 di Indonesia Arena. turut disampaikan bahwa film ini mengisahkan hidup. pemikiran, dan cita-cta Ki Hadjar Dewantara.
Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Fand, mengungkapkan bahwa Kemendikbudristek sangat mendukung inisiatif rumah produksi sinema Wahana Kreator menginisiasi produksi fiim berjudul Ki Hadjar Dewantara.
Himar menambahkan, berbagai kebijakan Merdeka Belajar yang diusung Kemendikbudristek, kim sudah menjadi gerakan di seluruh Indonesia, berakar dan semangat dan cita-cita Ki Hajar Dewantara.
“Sebagai generasi penerus bangsa, semangat Ki Hadjar Dewantara dalam dunia pendidikan patut kta pegang teguh dan ditanamkan kepada setiap generasi, salah satu caranya adalah melalui film sebagai medium pemajuan kebudayaan,” ucap Hilmar.
Lebih lanjut Himar menuturkan, film Ki Hadjar Dewantara diharapkan dapat menjadi refleksi serta membuka ruang diskusi mengenai pendidikan. “Ini juga dapat menjadi salah satu cara yang baik dalam menggelorakan semangat Merdeka Belajar, Merdeka Berbudaya bagi seluruh pelajar dan masyarakat Indonesia.” tutup Hilmar.
Selaras dengan hal tersebut. Direktur Perfiiman, Musik, dan Media Direktorat Jenderal Kebudayaan Ahmad Mahendra mmenuturkan bahwa film Ki Hadjar Dewantara Gapat menjadi contoh film yang baik sebagai sarana pembelajaran bagi masyarakat dengan cara yang menghibur dan menyenangkan.
Oleh karena itu. tambah Mahendra, ia berharap akan semakin banyak karya-karya fim nasional yang lahir dan dapat menginspirasi seluruh lapisan masyarakat Indonesia. “Kemendikbudristek terus berupaya untuk mendukung berbagai insiatif, ide, dan karya yang lahir dani setiap seniman Indonesia, tak terkecuali dengan fim.
Dan ini menjadi suatu upaya yang baik dalam mendukung penguatan ekosistem perfilman Indonesia.” ujar Mahendra.
Maudy Ayunda, selaku produser Film Ki Hadjar Dewantara, menuturkan dirinya juga berharap film biopik ini dapat menambah salah satu dimensi penting dalam duma pendidikan dan perfilman Indonesia, yaitu keseman dan budi pekerti. “Kedua poin tersebut menjadi hal yang cukup pentng bag saya dan tentu berharap dapat mengnspirasi seluruh pelajar Indonesia,” ucap Maudy.
Sementara itu cicit Ki Hadjar Dewantara, Ki Bayu Prabangkara, mengungkapkan bahwa keluarga besarnya amat menyambut baik rencana pengenaan fiim Ki Hadjar Dewantara. Ia mengatakan. film Ki Hadjar Dewantara mengandung tujuan dan pesan moralitas penting untuk memajukan paradrgjma belajar di Indonesia dan mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai semangat Ki Hadjar Dewantara.
“Kami menyambut baik rencana pembuatan film ini sejak pertemuan awal dengan Wahana Kreator. Semoga restu yang kami benkan bisa memperlancar proses produksi fim dan pesan-pesan penting Ki Hadjar Dewantara dapat memajukan paradigma belajar di Indonesia,” ujar Ki Bayu Prabangkara selaku Ketua Yayasan Keluarga Ki Hadjar Dewantara.
Kini, proses pengenaan film Ki Hadjar Dewantara memasuki masa riset, pengembangan cerita, maupun penulisan naskah.
Film yang disutradarai dan ditulis oleh Gina S Noer ini djadwalkan syuting pada tahun 2025 dan rencananya akan dinlis pada tahun 2026 bertepatan momentum Hardiknas.