Iwan Fals tak letih berkarya.
Living legend kebanggaan pencinta musik tanah air ini merilis album kembali album raya bersama Jagonya Music & Sport Indonesia (JMSI).
Sejatinya, album bertajuk Raya ini telah dirilis tahun 2013. Dan, pertengahan tahun 2024 disajikan kembali dan hadir di lebih dari 700 gerai KFC di seluruh Indonesia.
Perayaan kehadiran kembali album megah milik penyanyi yang diberi gelar The Asia Hero versi Majalah Time 2002 ini, digelar di Jakarta, Senin 29 Juli 2024.
Steve Lillywhite, CEO Jagonya Music & Sport Indonesia menyambut antusias perilisan kembali Album Raya di KFC.
“Saya mengenal Iwan Fals sejak saya pindah ke Indonesia dan memproduksi salah satu albumnya. Kala itu saya melihat Iwan Fals seperti Bob Dylan atau Bruce Springsteen,” papar Steve.
Bob Dylan adalah penyanyi dan penulis lagu Amerika Serikat yang melegenda sekaligus peraih Nobel Sastra tahun 2016. Sementara, Bruce Springsteen penyanyi rock Amerika Serikat yang banyak penggemarnya didunia.
Project terbaru JMSI dan Iwan Fals ini membuat bangga mantan produser band U2 yang pernah meraih Grammy Awards ini.
“Saya sangat bangga dengan rilisan klasik album Raya yang sudah berusia 10 tahun ini di KFC. A classic by a classic artist,” tambah Steve Lillywhite.
Iwan Fals saat meluncurkan album Raya mengatakan album ini adalah layaknya catatan perjalanan hidupnya.
Ada kegembiraan, kekecewaan atau ekspresi dirinya.
Istrinya Rossana atau Mbak Yos; dan putrinya, Annisa Cikal Rambu Bassae atau Cikal, yang memilih sendiri deretan lagu yang masuk ke dalam album Raya.
Sementara title album Raya diambil dari nama anak bungsu sang legenda bernama Raya Rambu Rabbani, yang kini juga aktif bermusik.
Iwan Fals menggandeng sejumlah featuring artist dalam membawakan karyanya di album Raya.
Misalnya tembang Aku Ada dan Katanya yang sama-sama gandeng Lea Simanjuntak.
Dalam tembang Cinta Itu, Iwan fals berduet dengan sang istri Mbak Yos.
Dalam Album Raya yang diedarkan versi JMSI di gerai KFC ini ada 12 lagu pilihan yang bakal makin dicintai OI, Orang Indonesia, sebutan khas penggemar Iwan Fals. Lewat deretan lirik yang dinarasikan dalam lagu-lagunya, Iwan Fals bukan hanya berbagi isi hati dan pikirannya tapi juga mengajak penggemar merenungi tentang hidup dan mengambil hikmahnya.
Karena kekuatan sebuah lagu yang keluar dari tenggorokan penyanyi idola bukan sekedar deretan melodi yang membelai batas pendengaran.
Tapi sekaligus lirik bernas yang meninggalkan esensi di sanubari.
Mari kita rayakan Album Raya bersama sang idola……