Band gothic metal Dreamer kembali muncul ke permukaan musik bawah tanah. Kembalinya musik Dreamer di ranah underground dibarengi dengan perilisan single berjudul ‘Panah Kematian’ pada Selasa (18/01/2022) di berbagai platform musik digital. Tak tanggung-tanggung, perilisan single tersebut disertai video musik yang dapat disaksikan di kanal YouTube Dreamer.
Grup yang terbentuk di Jakarta tahun 1998 dengan formasi awal Yani (gitar/vokal), Akay (bas), dan Totok (drum) ini awalnya memainkan genre musik Melodic Death Metal. Hingga pada era awal 2000-an Dreamer mengubah haluan musiknya menuju Heavy Metal dengan elemen gothic pasca bergabungnya Rika (vokal utama), Bowo (kibor), dan Kiki (gitar).
Dreamer sukses melejitkan single ‘Karbala’ lewat album kompilasi underground ‘Metalik Klinik 6’ (Rotorcorp/Musica, 2003) serta hit ‘Bait Suci’, ‘Ilusi’, dan ‘Kala’ dari album debut ‘Bait Suci’ yang dirilis tahun 2008 silam. Butuh ancang-ancang cukup jauh bagi Dreamer untuk melesatkan karya baru, hingga di tahun 2020, grup ini memutuskan menggarap materi dengan konsep yang lebih segar.
Direkam hingga penghujung tahun 2021, Dreamer menyelesaikan sebanyak 10 buah lagu yang termanifestasi dalam opus kedua. Jika tidak ada halangan, album tersebut rencananya rilis pada Februari 2022 mendatang di bawah naungan Cerberus Productions.
Lagu ‘Panah Kematian’ didapuk menjadi karya pembuka menyambut perilisan album baru bertajuk ‘Tahta Hitam’. Mengambil latar perang kolosal dalam kisah Mahabharata, pertempuran sengit memperebutkan tahta Hastinapura menjadi tema besar di album baru nanti.
Dalam perjalanannya, Dreamer kembali merombak formasi untuk pengerjaan album ini. Menggaet vokalis Windy Saraswati (Geger/Take Over) serta Doni Herdaru Tona (Vox Mortis/Funeral Inception), dan juga Budi Gede Arya (Panic Disorder/Delirium Tremens) pada bas. Formasi ini makin mengukuhkan Dreamer sebagai sextet dengan line-up paling kuat di sepanjang karir mereka.