Event Jakarta Fair 2025 merupakan gelaran yang ke-56 kalinya sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 1968 silam.
Secara khusus, Jakarta Fair digelar dalam rangka memeriahkan HUT DKI Jakarta ke- 498 yang mengusung tajuk “Jakarta Kota Global dan Berbudaya”.
Hal tersebut menjadi momentum kolaborasi dan aktivasi seluruh masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Jakarta 500 tahun – kota yang inklusif, berdaya saing, dan berkelas dunia.
Jakarta Fair Kemayoran tahun ini diikuti 2.550 perusahaan, di mana 1.550 stan akan memamerkan berbagai produk unggulan.
Adapun komposisi presentase peserta Jakarta Fair 2025 yakni 55 persen dari sektor swasta dan 45 persen sektor UMKM.
Beragam produk dari berbagai sektor industri akan tampil di Jakarta Fair Kemayoran 2025.
Mulai dari otomotif mobil dan sepeda motor, gadget, komputer, alat olah raga, fashion and garment, perlengkapan rumah tangga, furniture, barang-barang elektronik, kuliner, industri kreatif, kerajinan tangan, herbal & medicine, perbankan, produk jasa, kosmetik, dan lain-lain.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menempati satu area yang berlokasi di Hall-C1.
Stan Pemprov DKI akan memamerkan berbagai program, membuka berbagai layanan publik, hingga menyuguhkan panggung kesenian tradisional masyarakat Jakarta.
Pihak penyelenggara turut mendedikasikan area khusus untuk Kampung Betawi sebagai ajang pertunjukan berbagai seni-budaya lokal, kuliner dan pameran berbagai kerajinan khas Betawi.
Dan pihak penyelenggara terus membenahi fasilitas sarana dan prasarana guna meningkatkan kualitas keamanan dan kenyamanan para pengunjung. Dalam hal ini, panitia menjamin kebersihan area pameran dengan menyiapkan ratusan toilet dan urinoir yang tersebar di berbagai penjuru.
Tak hanya itu, JIEXPO juga bekerjasama dengan berbagai pihak terkait untuk meningkatkan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas menuju Jakarta Fair.
Sarana parkir pun disiapkan guna menampung puluhan ribu kendaraan roda dua dan juga ribuan kendaraan roda empat.
